Jam Kerja

Senin – Jumat, 8:00 – 16:00

Hubungi Kami

+62-24-3583379

Email Kami

alphaomegabersaudara@gmail.com

jenis bahan bangunan

Jenis-Jenis Bahan Bangunan yang digunakan dalam Konstruksi Bangunan

Konstruksi bangunan gedung atau rumah tak bisa lepas dari penggunaan beberapa jenis material bahan baku penyusun. Selain mudah di dapat dan faktor durabilitas, kebutuhan estetika sering menjadi alasan penggunaan bahan tertentu.

Dalam membangun hunian yang nyaman, beberapa material dari alam sering digunakan. Selain mudah di dapat, material alam memiliki kelebihan, salah satunya mengusir hawa panas lingkungan sekitar.

Berikut beberapa material bahan baku konstruksi bangunan yang sering digunakan untuk mendirikan rumah, atau bahkan gedung modern: 

1. Kayu

Bahan ini bisa didapat dari batang pohon yang dibelah serta dibentuk sedemikian rupa untuk membangun rumah, bangunan bahkan gedung.

Dalam kebutuhannya, olahan Kayu sering digunakan untuk kebutuhan lebih kompleks dalam membangun struktur bangunan. Sehingga tak hanya mengambil keuntungan dalam hal durabilitas, tekstur unik kayu sering memenuhi kebutuhan estetika interior bahkan eksterior rumah.

Dibanding bahan material bangunan yang lain, Kayu memiliki fungsi lebih banyak. Hampir semua struktur bangunan bisa dibuat hanya dengan menggunakan bahan kayu, seperti tembok, kusen, pintu, jendela, pondasi bahkan kuda-kuda dan atap.

2. Tanah Liat

Bukan hal baru, campuran lumpur dan tanah liat, merupakan material bahan bangunan kuno yang sering digunakan untuk aktivitas konstruksi, membangun bangunan. Bahkan beberapa bangunan hingga kini tetap kokoh berdiri, meski sudah berusia ribuan tahun.

Hingga kini, campuran lumpur dan tanah liat masih sering digunakan, meski dalam penerapannya dimodifikasi dengan material lain. Seperti baja dan beton untuk membangun struktur bangunan, seperti rumah dan sebagainya.

Campuran tradisional yang didapat dari alam ini memiliki kelebihan yang tidak didapat dari jenis bahan bangunan lain. Yakni sebagai peredam panas, terutama di daerah tropis dengan paparan sinar matahari sangat tinggi.

3. Batuan Alam

Bebatuan merupakan material bahan konstruksi bangunan gedung, rumah atau bangunan yang mudah dijumpai. Karena umumnya tersedia di alam, dan bisa langsung digunakan tanpa proses produksi.

Dalam pemanfaatannya batu sering digunakan dengan campuran pasir kapur, atau lumpur sebagai media perekat alami pengganti semen. Meski demikian, tak jarang batu hanya ditumpuk untuk mendapat sebuah struktur bangunan rumah sederhana yang dibutuhkan.

Dalam konstruksi bangunan modern, tekstur batu memberi kesan tersendiri. Membuat rumah terasa memiliki nuansa alam, disamping desain lain yang digunakan. Seperti minimalis modern, hingga rumah bergaya industrial.

Komposisi batu dengan semen kerap digunakan untuk membangun struktur bangunan yang kokoh. Penggunaan kedua bahan ini sering dilakukan untuk membangun tembok, bahkan pondasi untuk rumah lebih kokoh dalam jangka waktu lama.

4. Semen

Semen merupakan material pengikat dan menjadi elemen penting dalam proses pembangunan Konstruksi Bangunan Gedung atau rumah. Bahan ini terbuat dari material batu kapur yang digunakan bersamaan dengan bahan bangunan lain.

Seperti pasir besi dan baja, akan membuat kombinasi keduanya memiliki tingkat kekuatan sangat baik dalam jangka waktu lama. Penggunaan material ini dengan komposisi yang tepat akan membuat bangunan berdiri lebih dari puluhan bahkan ratusan tahun lamanya.

Dalam fungsinya, semen digunakan sebagai media perekat material lain, seperti batu bata atau batako untuk struktur bangunan tembok hingga pondasi. Campuran dari batu kapur ini sudah sejak lama digunakan untuk produk konstruksi, dan hingga kini masih digunakan pada jutaan bangunan modern di dunia.

5. Besi

Bahan metal dibuat dari biji besi yang di dapat dari alam, di olah sedemikian rupa dalam proses pabrikasi dan dibentuk sedemikian rupa. Sehingga dalam pemanfaatannya, bahan mudah dirakit, salah satunya untuk produk konstruksi.

Bahan metal dikenal memiliki durabilitas sangat baik, sehingga sering digunakan sebagai pendukung elemen penting sebuah bangunan, gedung atau rumah. Seperti bagian pondasi, bahkan hingga kuda-kuda atap.

Dalam perkembangannya, bahan metal diolah sehingga didapat beragam jenis turunan yang dapat digunakan sesuai kebutuhan. Salah satunya produk baja ringan yang memiliki tingkat kekuatan sangat baik, namun dengan bobot lebih ringan.

Dalam kebutuhan konstruksi bahan ini sangat bisa diandalkan, dan proses instalasinya dapat dilakukan dalam waktu singkat tanpa menggunakan peralatan berat. Terlebih produk sudah berbentuk rangkaian yang dapat dipasang satu dengan yang lain.

Selain digunakan secara keseluruhan, tak jarang kombinasi antar bahan bangunan akan didapat hasil yang maksimal. Sehingga dalam hal fungsi, tak hanya nyaman, tapi rumah atau bangunan terlihat sedap dipandang, dan yang pasti awet ditinggali dalam waktu lama.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *