Jam Kerja

Senin – Jumat, 8:00 – 16:00

Hubungi Kami

+62-24-3583379

Email Kami

alphaomegabersaudara@gmail.com

Checklist sebelum membangun pondasi

Checklist yang Perlu Dilakukan Sebelum Membangun Pondasi Bangunan

Membangun pondasi rumah perlu dipikirkan secara matang, maka dari itu ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum proses ini dilakukan. Untuk mempermudah hal ini anda dapat juga mengontak kami yang telah bergerak di bidang penyedia jasa kontraktor dan berpengalaman nasional serta internasional.

Dengan perencanaan yang matang perlu dilakukan sebelum proses pembangunan rumah atau bangunan, Anda dapat menghindari beberapa permasalahan, baik secara teknis maupun hukum yang bisa Anda alami di kemudian hari.

Oleh karena itu, berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam sebuah perencanaan pembangunan gedung atau rumah.

1. Berkomunikasi dengan Perusahaan Kontraktor

Langkah pertama sebelum memutuskan membangun pondasi rumah adalah berkonsultasi dengan pakar, atau perusahaan konstruksi berpengalaman. Langkah ini wajib sebagai penentu langkah-langkah selanjutnya, serta untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Terutama jika Anda ingin membangun rumah atau bangunan dengan struktur komplek. Langkah awal yang tepat akan mengantisipasi kekurangan dan permasalahan di kemudian hari, karena perusahaan kontraktor berpengalaman akan mengantisipasi hal ini, solusi mereka akan membantu Anda menemukan solusi dalam menjalankan proyek pendirian bangunan atau pondasi rumah yang tepat dan ideal.

2. Mengetahui Jenis Tanah untuk Pondasi Rumah

Pada dasarnya beberapa kontur tanah memiliki tingkat kepadatan masing-masing. Hal ini biasanya disebabkan karena struktur pembentuk tanah yang membuat material bersifat solid atau mudah berubah sewaktu-waktu, dalam hal ini unsur udara dan air.

Banyak cara yang bisa digunakan untuk mengatasi permasalahan tanah yang kurang baik untuk bangunan. Diantaranya proses pengerukan dengan material yang tepat atau penggunaan jenis pondasi rumah secara efektif.

Selain itu, pembuatan jalur air yang tepat juga kerap dilakukan untuk menghindari penyerapan air berlebih (terutama pada musim hujan) oleh tanah. Cara ini akan membuat pondasi awet, dan rumah bisa bertahan dalam waktu lama.

3. Kenali Jalur Utilitas

Tak jarang jalur utilitas berupa pipa gas, air atau kabel sering melintas di sekitar lingkungan tempat kita mendirikan pondasi rumah. Tanpa pemeriksaan yang tepat, hal ini akan berdampak secara signifikan, yang pada akhirnya membuat pembangunan rumah menjadi kurang efektif.

Oleh karena itu, memahami atau mengenali jalur utilitas sangat penting dalam proses awal membangun pondasi bangunan atau rumah. Cara ini juga dapat mengantisipasi, jika jalur menghalangi proses pembangunan.

4. Merancang Fasilitas sesuai Sumber Utilitas

Mengenali dan memahami jalur utilitas tak hanya membuat bangunan bebas permasalahan di kemudian hari karena jalur yang tersumbat. Tapi cara ini juga dapat membantu Anda dalam mendesain langkah selanjutnya dalam membangun pondasi rumah.

Kebutuhan fasilitas air dan listrik, umumnya mutlak dibutuhkan dalam setiap membangun rumah atau bangunan. Bahkan lebih komplek, jalur gas untuk aktivitas memasak dan sebagainya juga perlu mendapat perhatian, karena sifatnya yang rawan rusak jika tidak terbangun dengan tepat.

Kesalahan perhitungan dalam hal ini akan membuat rumah rawan dibongkar, bahkan pada bagian pondasi. Hal ini dikarenakan untuk membangun ulang jalur utilitas yang menghubungkan fasilitas rumah atau bangunan, karena kesalahan rancangan atau perhitungan di awal.

5. Cek Ketentuan Hukum yang Berlaku

Di Indonesia, pembelian tanah untuk bangunan dan izin mendirikan bangunan telah teratur dalam sebuah perundang-undangan. Kesalahan dalam mempersiapkan dokumen dan persyaratan di awal, akan membuat aktivitas pembangunan pondasi rumah berdampak kurang baik.

Oleh karena itu, sebelum melakukan aktivitas konstruksi, ada baiknya jika legalitas dan dokumen yang dibutuhkan sudah dipastikan, dan tidak melanggar satu pasal dalam perundang-undangan yang berlaku.

Dalam hal ini Anda bisa memastikan dengan berkonsultasi dengan pihak terkait, seperti lurah dan camat, lokasi Anda akan membangun rumah. Cara ini akan menghindarkan permasalahan dengan hukum Anda kelak di kemudian hari.

Kasus pelanggaran terkait pendirian bangunan dan perizinan lain sudah sangat sering terjadi di Indonesia. Oleh karena itu, ada baiknya aktivitas pengecekkan Anda lakukan sebelum menentukan desain rumah atau bangunan apa yang akan Anda dirikan.

6. Proses Eksekusi dari Tahapan yang Telah Dilakukan

Terutama bagi Anda yang tidak memiliki banyak pengalaman mendirikan bangunan, konsultasi dan bekerjasama dengan pihak kontraktor yang tepat adalah kunci dalam membangun gedung atau rumah agar awet berdiri puluhan tahun. Termasuk menghindari jerat permasalahan hukum di kemudian hari.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *