Jam Kerja

Senin – Jumat, 8:00 – 16:00

Hubungi Kami

+62-24-3583379

Email Kami

alphaomegabersaudara@gmail.com

jenis tiang pancang baja

Tiang Pancang Baja untuk Pondasi Bangunan yang Kokoh

Dalam membangun rumah, gedung dan sebagainya, keberadaan pondasi merupakan elemen penting. Karena hal ini kerap berkaitan dengan usia pakai bangunan, atau justru tingkat keselamatan proyek konstruksi yang akan dibangun.

Seperti sebuah kaki yang kokoh, bagian dasar pondasi berfungsi menopang beban bangunan secara keseluruhan pada struktur bangunan di bagian atas. Beban tersebut akan dibagi secara merata sehingga secara keseluruhan bangunan kuat berdiri dalam waktu lama.

Tak hanya membuat bangunan berdiri kokoh dalam waktu lama, pembangunan pondasi yang baik akan membuat struktur bangunan di atas memiliki risiko kecil mengalami kerusakan.  Seperti tembok, atap dan sebagainya.

Dalam pengerjaanya, keberadaan sebuah struktur dasar bangunan atau pondasi disesuaikan dengan besar kecil rumah atau gedung akan akan didirikan. Salah satu cara pembangunan pondasi kokoh yang cukup popular selama ini adalah dengan media tiang pancang.

Secara umum, tiang pancang berfungsi membagi beban gravitasi yang dihasilkan dari beban struktur bangunan yang berada di atas. Gaya tersebut pada akhirnya dibagi secara merata ke dalam tanah, sehingga bangunan memiliki pondasi yang sangat kokoh.

Dalam penerapannya, tiang pancang baja yang mudah dirakit membuat fasilitas ini dapat dibangun secara vertikal dan horizontal. Mekanisme ini membuat struktur pondasi memiliki durabilitas sangat baik, dan beban akan terbagi secara merata.

Jenis Tiang Pancang Baja

Pembangunan tiang pancang dianggap cukup efektif, terlebih dalam penyesuaian bentuk bangunan. Karena pada dasarnya struktur bangunan ini dibangun dengan cara dua jenis. Yakni tiang pancang dangkal, dan tiang pancang dalam.

  • Tiang pancang dangkal biasanya digunakan untuk bangunan sederhana dengan jumlah lantai sedikit. Seperti rumah, atau bangunan dan fasilitas komersial yang lain. 
  • Tiang pancang dalam biasanya digunakan untuk gedung, atau bangunan berlantai banyak.

Meski demikian, jenis tiang pancang kerap disesuaikan dengan medan di sekitar bangunan berdiri. Misalnya dengan tanah yang mudah bergerak, kebutuhan tiang pancang dalam lebih bisa diandalkan meski untuk rumah atau bangunan dengan ukuran sederhana.


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *